Kata Berita - Legenda sepak bola Portugal, Luis Figo, menyatakan bahwa Sergio Ramos layak meraih Ballon D'Or 2018 lalu. Ia tidak ragu menyebut nama Ramos karena melihat sederet prestasi dan performa yang ditampilkan sang pemain selama ini, baik di level klub maupun di level negara.
"Sudah jelas bahwa Ramos layak untuk memenangi Ballon D'Or. Secara kualitas, harusnya Ramos bisa memenanginya," kata Figo saat melakukan wawancara dengan media Spanyol, Marca.
"Menjadi seorang bek mirip seperti menjadi penjaga gawang, jauh lebih sulit untuk bisa memenangi sebuah penghargaan. Tetapi, (Fabio) Cannavaro berhasil mendapatkannya," sambungnya.
Menilik sedikit ke belakang, Cannavaro adalah bek terakhir yang mampu memenangkan Ballon D'Or 2006. Bek Italia yang dikenal dengan botak plontosnya tersebut berhasil meraihnya usai sukses membawa negaranya menjuarai Piala Dunia 2006 yang digelar di Jerman.
Sementara itu, Ramos memang sering masuk dalam nominasi peraih gelar individu terbaik paling bergengsi di dunia tersebut. Namun, bek asal Spanyol ini hanya menempati urutan ke-19 pada peringkat Ballon D'Or 2018 lalu. Berbeda dengan rekan setimnya di Madrid, Luka Modric, yang sukses merengkuh trofi bergengsi tersebut.
Lebih lanjut lagi, Figo pernah dilatih oleh banyak sosok yang menyandang nama-nama besar. Ia pun pernah dilatih oleh Johan Cruyff, Jose Mourinho, dan Vicente Del Bosque.
"Saya beruntung karena pernah dilatih dengan Cruyff. Dia adalah seorang ahli dalam hal filosofi dan senang bisa belajar darinya," kata Figo.
"(Carlos) Queiroz adalah pelatih saya di Tim Nasional Portugal. Tetapi, bersama dengan tim lain saya bekerja dengan del Bosque dan Mourinho. Sulit bagi saya untuk memilih salah satu yang terbaik di antara mereka," ucapnya.[]
Sumber : Akurat.co
Komentar
Posting Komentar